melaksanakan panen raya Buah Melon yang ditanam diareal ponpes setempat,yang ditinjau langsung oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra sekretariat pemkab tulangbawang Achmad Suharyo.
Menurut pengasuh ponpes nurul fattah, Romo kyai ,AHKB Zaenul Mustofa,M.Pd,menjelaskan dikembangkanya pertanian drives Melon diponpes bertujuan mendidik para santri yang memiliki potensi,bakat atau kemampuan bertani sistem modernisasi.
Agar kelak para santri usai menimba agama diponpesnya mereka mendapat bekal maksimal untuk mengembangkan ilmu agama dan ilmu wirausaha yang didapat ,sehingga bermanfaat untuk masyarakat dan diri sendiri.
"Jadi selain mendidik ilmu agama, kami juga mengajarkan para santri untuk berwirausaha salah satunya mengembangkan tanaman melon yang bibitnya berasal dari belanda, alhamdulillah berkat perawatan khusus hari kami memanen seluruh tanaman melon ,bibit melon ini sangat bagus manisnya buah melon ini berbeda dengan melon lainya, besok pembeli asal Jakarta akan datang kesini membeli seluruh melon," "terang kiyai Zainul Mustofa,yang juga merupakan Ketua Baznas dan Ketua Tanfidziyah,PCNU Kabupaten Tulangbawang ,pada hari jumat (02/05/2025)
Dijelaskan kyai Zaenul Mustofa, selain mengembangkan tanaman Melon,serta Pertanian,perkebunan lainya pada ponpes yang dirinya pimpin juga mengembangkan sektor Perternakan dan Perikanan.
Para Santri, lanjut Zaenul Mustofa, dipersilahkan atau bebas memilih berbagai bidang pengembangan usaha untuk mengasah bakat maupun ketrampilan masing-masing santri.
"Jadi disini ngaji fikih,ngaji sugih,belajar agama sekaligus belajar bertani,berkebun juga belajar berternak dan mengembangkan budi daya perikanan insya Allah,para orang tua yang menitipkan anak-anak di ponpes Nurul Al-Fattah, tulangbawang tidak akan kecewa karena semua santri kami didik dan berikan bekal agama dan wirausaha,"tukasnya.
Sementara ditempat yang sama asisten bidang pemerintahan Akhmad Suharyo, sangat mengapresiasi keberhasilan ponpes Nurul Al-Fattah Pimpinan Kiyai Haji Drs.Zainul Mustofa, dalam mengembangkan perkebunan Melon.
Suharyo,menilai pengembangan tanaman melon yang dilaksanakan oleh ponpes Nurul Fattah sangat luar biasa dan patut menjadi contoh yang baik bagi ponpes-ponpes lainya khususnya dikabupaten Tulangbawang.
"Saya memberikan apresiasi setingginya atas keberhasilan ponpes Nurul Fattah mengembangkan tanaman melon ,karena kita tahu ponpes adalah tempat menimba ilmu agama,namun pada ponpes nurul fattah selain para santri belajar Alguran Hadist juga mengajarkan ilmu wirausaha artinya saya yakin kelak para santri nurul fattah menuai keberhasilan dengan mengembangkan ilmu agama dan ilmu wirausaha yang dijarkan oleh para pengasuh ponpes nurul fattah," pungkasnya.(Red)